Copyrights @ Journal 2014 - Designed By Templateism - SEO Plugin by MyBloggerLab

Monday 13 February 2017

limitasi berkarya penyebab beban hidup makin berat di embat

Share
well, point penting dari tulisan saya adalah pengalaman saya menjalani beberapa profosi, menuntun saya untuk giat berkarya membuat perubahan dalam diri saya, let's close enough!!

hari ini tepatnya pada tanggal 13 februari 2017 jam 6.53 pagi, aktivitas biasa saya jalani adalah sarapan cuy, ngopi dan mungkin ngetik tulisan di blog, gak kayak orang2 di sekitar saya, saya cenderung memanfaatkan waktu semaksimal mungkin untuk melakukan kegitan positiv. gresik adalah kota dimana pemuda pemudinya terkenal akan cangkruk / ngopi, gagasan mereka pun macam-macam, mulai dari "loe gak ngopi gak orang gresik guys", ada juga "gresik kota ngopi" atau yang lainnya. selang beberapa hari bahkan beberapa tahun saya melakukan study kasus mengenai aktivitas positif yang menghasilkan untung, apakah itu ?, ya usaha namanya.

pernah tahu seorang beribu profesi ? 
punya pengalaman di segala bidang ? 
dan punya kenginan untuk merubah paradigma masyarakat di sekitarnya ?
itu semua mungkin niat saya, tetapi batas dari skill yang saya dapat di batasi dan di kontrol penuh oleh atasan saya, yah mungkin ada suatu alasan yang jelas tapi tak di beritahu secara lues.

balik ke topik lagi ya ?

"limitasi berkarya penyebab beban hidup makin berat di embat"
CITA-CITA untuk membahagiakan orang tercinta dan tersayang sangat besar di pikiran saya, tetapi bagaimana jika untuk memulai mengUSAHAkan orang tercinta dan tersayang tersebut di bentengi oleh HAK dan KEWAJIBAN yang dilimitasi ?

contoh :
"beberapa usaha saya jalani, dan hasilnya hingga sekarang masih saya rasakan, jenis penghasilan termasuk massive dan passive income, awal buka, hampir tiap hari OMELAN-OMELAN yang tidak mengenakkan selalu terniang dipikiran saya, dari situ saya tak patah semangat karna saya sudah konsist untuk menjalankan USAHA tersebut, namun ketika sukses dan menghasilkan cukup untuk bayar kuliah, koneksi internet untuk usaha warnet, listrik 2 rumah, tetep saja begitu hasilnya".

"SAYA BINGUNG DEH"
How to be happiness person?


0 comments:

Post a Comment